Semangat. Mungkin itu yang membuat kita masih bertahan melakukan apa yang kita lakukan hari ini. Entah itu semangat bekerja, semangat belajar, semangat membaca buku, atau yang lainnya.
Misalnya nih, semangat bekerja karena ingin membeli rumah di cluster idaman yang tetangganya nggak resek. Atau semangat belajar karena ingin lulus dengan nilai bagus.
Kalau membaca buku ... memangnya perlu semangat juga?
Menjaga Semangat Membaca
Sama seperti hal-hal lainnya, semangat membaca buku juga bisa stagnan, bisa naik, dan bisa juga meluncur jatuh.Terlebih kita di Indonesia, yang minat baca masyarakatnya masih belum bisa dibanggakan. Di tingkat dunia, peringkat kita dalam membaca buku masih nyungsep di bawah.
Masih banyak yang memandang aneh pada si pehobi baca buku. Bagi mereka, membaca buku pelajaran sekolah sudah cukup. Atau membaca kitab suci. Membaca buku di luar itu tidak dianggap penting, hanya buang-buang uang dan waktu.
Di kebanyakan sinetron pun gambaran untuk orang yang suka membaca buku sangat stereotip: berkacamata tebal, tidak gaul, penampilan jadul, dan sering jadi korban bullying.
Di kebanyakan sinetron pun gambaran untuk orang yang suka membaca buku sangat stereotip: berkacamata tebal, tidak gaul, penampilan jadul, dan sering jadi korban bullying.
Duh, duh. Nggak tahu Dian Sastro atau Maudy Ayunda apa, ya? Mereka cantik banget, pintar, berbakat, dan sangat senang membaca buku.
Nah, di lingkungan masyarakat yang memandang sebelah mata pada membaca buku, semangat membaca gampang sekali ambyar.
Memang ada orang yang memiliki tekad kuat dari dalam hatinya. Memiliki tujuan membaca buku yang tak tergoyahkan. Tekad yang begitu kuat hingga bisa membuat Hulk pun minder karena kalah kuat.
Nah, di lingkungan masyarakat yang memandang sebelah mata pada membaca buku, semangat membaca gampang sekali ambyar.
Memang ada orang yang memiliki tekad kuat dari dalam hatinya. Memiliki tujuan membaca buku yang tak tergoyahkan. Tekad yang begitu kuat hingga bisa membuat Hulk pun minder karena kalah kuat.
Namun, ada juga orang yang membutuhkan dukungan positif dari lingkungannya agar tetap bersemangat membaca buku. Diremehkan atau diolok-olok bisa membuat mereka enggan membaca.
Membaca buku tanpa book shaming sangat penting bagi mereka. Menikmati kegiatan membaca buku tanpa takut dan khawatir akan diremehkan.
Kalau lingkungan kurang mendukung, atau bahkan mematahkan, kesukaan membaca buku, kita bisa mencoba menyemangati diri sendiri.
Caranya antara lain dengan memahami tujuan membaca buku serta memahami manfaat membaca buku bagi kesehatan dan masa depan. Kita juga bisa menumbuhkan semangat dengan membaca quotes inspiratif tentang membaca buku.
Membaca buku tanpa book shaming sangat penting bagi mereka. Menikmati kegiatan membaca buku tanpa takut dan khawatir akan diremehkan.
Quotes tentang Membaca Buku
 |
| Quotes membaca buku dari Cinta Laura. |
Kalau lingkungan kurang mendukung, atau bahkan mematahkan, kesukaan membaca buku, kita bisa mencoba menyemangati diri sendiri.
Caranya antara lain dengan memahami tujuan membaca buku serta memahami manfaat membaca buku bagi kesehatan dan masa depan. Kita juga bisa menumbuhkan semangat dengan membaca quotes inspiratif tentang membaca buku.
Bukan quotes sembarang quotes, melainkan quote yang dilontarkan oleh orang paham betul apa manfaat membaca buku dan mereka adalah orang-orang sukses di bidang yang mereka tekuni.
Berikut ini beberapa quotes tentang membaca buku yang inspiratif dan membangkitkan semangat.
Sebagai penulis ia telah menghasilkan banyak buku tentang membaca, menulis, juga tentang pendidikan. Di antaranya buku Mengikat Makna, Quantum Reading, Quantum Writing, dan Free Writing.
Quotes membaca buku dari Hernowo:
Berikut ini beberapa quotes tentang membaca buku yang inspiratif dan membangkitkan semangat.
1. Hernowo
Hernowo pernah menjabat sebagai Direktur Mizan Learning Center (MLC). Ia juga aktif menulis dan melakukan penelitian tentang kegiatan membaca dan menulis yang memberdayakan.Sebagai penulis ia telah menghasilkan banyak buku tentang membaca, menulis, juga tentang pendidikan. Di antaranya buku Mengikat Makna, Quantum Reading, Quantum Writing, dan Free Writing.
Quotes membaca buku dari Hernowo:
- “Rayakanlah kegiatan membaca Anda. Berbanggalah bahwa diri Anda telah menjalankan kegiatan yang mulia. Teruslah membaca!”
- "Cari, pilih, dan temukan bahan bacaan yang menyenangkan dan bermanfaat setiap hari.”
- “Para orangtua dan guru wajib untuk mencontohkan kegiatan membaca yang tidak menekan dan memberatkan.”
- “Membaca adalah salah satu aktivitas terpenting sepanjang hayat.”
- “Kesabaran diperlukan saat membaca karena apabila tergesa-gesa memaknai suatu gagasan, bisa jadi kesimpulannya salah.”
- “Buku-buku yang kubaca telah membantuku meninggikan derajatku.”
- “Buku-buku yang kubaca membantuku mengenali diriku.”
2. Bambang Trim
Bambang Trim adalah seorang praktisi perbukuan dan konsultan penerbitan di Indonesia. Ia pernah menjabat sebagai Direktur Utama MQS Publishing, Direktur Penerbit Salamadani, Direktur Penerbit Grafindo Media Pratama, dan GM Penerbit Tiga Serangkai Mandiri.Sebagai penulis, lebih dari 250 bukunya telah terbit, berupa buku motivasi, buku anak, buku keterampilan menulis, dan sebagainya.
Quotes membaca buku dari Bambang Trim:
Bukunya yang terjual jutaan eksemplar dan telah diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa, termasuk bahasa Indonesia, adalah Read-Aloud Handbook.
Quotes membaca buku dari Bambang Trim:
- “Membaca dapat menajamkan kepekaan seorang penulis/pengarang terhadap kehidupan yang dijalaninya.”
- “Seni menstimulus ide adalah dengan banyak membaca, banyak berjalan, dan banyak silaturahmi.”
3. Jim Trelease
Nama lengkap Jim adalah James Joseph Trelease. Ia merupakan seorang penulis, pendidik, dan pegiat literasi dari Amerika Serikat.Bukunya yang terjual jutaan eksemplar dan telah diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa, termasuk bahasa Indonesia, adalah Read-Aloud Handbook.
Buku tersebut menjadi pegangan bagi orangtua dan pegiat literasi yang ingin menumbuhkan kecintaan membaca pada anak sejak dini.
Quotes membaca buku dari Jim Trelease:
.
Banyak hikmah yang bisa diambil dari deretan quotes di atas. Antara lain bahwa menumbuhkan kecintaan membaca membutuhkan proses, keteladanan, dan konsistensi.
Yuk, saling menyemangati dalam membaca buku agar kita sama-sama mendapatkan manfaatnya yang luar biasa.
Agar semangat membaca buku terus terjaga, tak ada salahnya bergabung dengan komunitas yang memiliki kegemaran serupa.
Komunitas apa saja, tuh? Bisa langsung Teman-teman cek di artikel Komunitas untuk Si Hobi Membaca Buku.
Referensi
- “ Membaca adalah suatu keahlian yang didapat perlahan-lahan.”
- “Usia Anda tidak cukup panjang untuk belajar semua kata yang ada, tetapi Anda akan belajar sebagiannya kalau Anda gemar membaca.”
- “Cinta membaca itu ditularkan, bukan diajarkan.”
Penutup
 |
| Quotes tentang membaca dari Jerome Polin. |
Banyak hikmah yang bisa diambil dari deretan quotes di atas. Antara lain bahwa menumbuhkan kecintaan membaca membutuhkan proses, keteladanan, dan konsistensi.
Yuk, saling menyemangati dalam membaca buku agar kita sama-sama mendapatkan manfaatnya yang luar biasa.
Agar semangat membaca buku terus terjaga, tak ada salahnya bergabung dengan komunitas yang memiliki kegemaran serupa.
Komunitas apa saja, tuh? Bisa langsung Teman-teman cek di artikel Komunitas untuk Si Hobi Membaca Buku.
Referensi
- Hernowo. Membacalah Agar Dirimu Mulia. Bandung: Mizan Learning Center, 2008.
- Hernowo. Mengikat Makna. Bandung: Kaifa, 2001.
- Trelease, Jim. Read-Aloud Handbook: Mencerdaskan Anak dengan Membacakan Cerita Sejak Dini. Jakarta: Hikmah, 2008.
- Trim, Bambang. The Art of Stimulating Idea. Solo: Tiga Serangkai, 2011.
Terima kasih sudah mampir.
BalasHapusBenar sekali, membaca quotes gini tak jarang bikin semangat membaca "up" lagi setelah sempat lunglai/stagnan.
BalasHapusSaya termasuk yang suka baca buku dan fokus memaknai quotes2 yg ada di dalam buku tersebut. Selain banyak inspirasi baru jadi banyak ilmu mendalam untuk memaknai sesuatu dengan persepsi yang beda dan keren. Jadi bikin semangat
BalasHapusSetuju banget dengan "Buku-buku yang kubaca telah membantuku meninggikan derajatku.”
BalasHapusOrang tuh kalau suka baca, pengetahuannya luas, dan kalau punya pengetahuan luas, diajak ngobrol tuh enak dan bikin nambah nilai lebih untuk valuenya
Jadi semangat dong udah baca² quotesnya. Keknya membaca buku memang perlu didukung dari segala sisi, biar makin membara baca bukunya
BalasHapusSesekali memang perlu baca buku yang bikin santai aja, seperti fiksi atau novel sih, buat nambah wawasan dan healing.
BalasHapusAku tuh baca bukunya buat keperluan nulis artikel/review atau persiapan ngajar. Kan beda yah...semangatnya...
Saya setuju banget dengan quote yang disampaikan Jerome Polin. Membaca itu sangat berpengaruh pada cara kita berpikir dan bertindak. Hal ini banyak saya temukan saat membaca buku-buku self improvement dan enrichment. Satu genre buku yang saya selipkan diantara jenis-jenis buku lainnya. Bener-bener satu kualifikasi buku yang menjaga kesehatan jiwa dan pikiran kita.
BalasHapusBuku-buku yang kubaca meningkatkan derajatku
BalasHapusSetuju banget (juga setuju quotes yang lain)
Jadi inget Ibu Susi Pudjiastuti, dia enggak lulus SMA
tapi dia selalu baca buku,
dan lihatlah hasilnya: kompetensi Ibu Susi sebagai menteri gak kalah dengan menteri lain yang lulusan S3
Quotes nya bagus dan menginspirasi ya, benar banget literasi bangsa ini harus ditingkatkan, karena dengan membaca lah kita bisa hidup lebih baik.
BalasHapusNah iya, begitu semangat membaca buku mulai luntur membaca quotes membaca buku memantik semangat lagi untuk menumbuhkan kecintaan membaca saya, meski memang membutuhkan proses dan konsistensi yang enggak mudah...hiks
BalasHapusMemotivasi sekali quote-quotenya. Menerut saya, karena masyarakat kita belum membiasakan memperkenalkan buku sejak dini ke anak jadi minat membaca kita nih belum mendarah daging gitu. Yuk, yuk! Kita yang mulai!
BalasHapusSuka sekali dengan quote-quote para pecinta buku yang memotivasi. Tapi memang kebiasaan membaca itu kudu dilatihkan dan dengan memilih buku yang tepat, pasti progresnya pun tampak.
BalasHapusIya sih. Orang-orang yang suka membaca masih dianggap nggak gaul. Padahal, kalau mau dirasakan lebih dalam, orang yang suka membaca itu yang malah lebih gaul. Lebih banyak pengetahuannya.
BalasHapus