Semakin meluasnya penggunaan internet
dan media sosial membuka mata tentang banyak ABK (anak berkebutuhan khusus) di
sekitar kita.
Dulu juga banyak, tetapi kebanyakan
kita tidak tahu karena tidak terungkap.
Ada banyak alasan mengapa orangtua
dan keluarga dekat memilih diam-diam saja jika memiliki ABK. Seperti juga
selalu ada alasan untuk speak up tentang adanya anak berkebutuhan khusus
dalam keluarga mereka.
Tentang Anak Berkebutuhan Khusus
Anak berkebutuhan khusus adalah
anak-anak yang memiliki karakteristik berbeda dari anak-anak pada umumnya. Ada
yang berbeda secara fisik (keterbatasan fisik), mental intelektual, sosial, atau
emosional.
Termasuk kategori berkebutuhan
khusus ini adalah tunarungu, tunanetra, tunalaras, tungrahita, tunadaksa, ADHD,
autisme, gangguan ganda, lamban belajar, kesulitan belajar, gangguan kemampuan
berkomunikasi, dan gifted.
Betul, anak-anak gifted yang punya
potensi istimewa juga termasuk berkebutuhan khusus.
Yang jarang disebut adalah anak
indigo. Masyarakat kita lebih suka memvonis anak indigo ini sebagai “ketempelan
jin” daripada berkebutuhan khusus.
Baca Juga: Para Penulis Ini Adalah Dokter
ABK dalam Novel
“Tidak ada novel, apalagi novel
remaja, tentang anak berkebutuhan khusus. Novel-novel remaja cuma bicara
tentang cinta, cinta, dan cinta.”
Novel yang berfokus pada anak berkebutuhan khusus memang tidak banyak, tetapi bukan berarti tidak ada.
Dari yang tidak banyak itu pun hanya
sedikit yang berkali-kali cetak ulang dan bertengger di jajaran novel best
seller nasional. Yang beneran cetak ulang dan best seller loh, ya. Bukan yang
sekali cetak hanya 4-5 eksemplar.
Kemudian, dari yang sudah berlabel
best seller itu pun tidak semuanya kita tahu. Kalau tahu pun belum tentu kita
baca.
Keterbatasan pengetahuan kita itulah yang membuat sebagian orang dengan entengnya berkata, “Kita tidak punya novel remaja tentang ABK.”
Pengetahuan Ada Resensi pun terbatas, tentu saja. Yang
pengetahuannya tidak terbatas kan hanya Allah.
Setelah membongkar-bongkar kotak
ingatan, ada dua novel lokal yang sangat kental dengan cerita tentang anak
berkebutuhan khusus.
Bukan sekadar tempelan, bukan hanya tokoh
random numpang lewat, melainkan menjadi tokoh sentral dalam novel tersebut.
Bukan yang anak indigo, btw. Kalau yang ini ada banyak, misalnya novel remaja berjudul Dimensi karya Triani Retno dan Rassa Shienta (Penerbit Elex Media Komputindo, 2014).
Novel Remaja tentang ABK
Nah, ini dua novel remaja karya penulis Indonesia yang mengangkat tema anak berkebutuhan khusus.
1. Moga Bunda Disayang Allah
Novel Moga Bunda Disayang Allah, tentang anak berkebutuhan khusus. |
Cetakan pertama novel Tere Liye ini pertama
kali diterbitkan oleh Republika tahun 2006.
Yang dimiliki Ada Resensi adalah cetakan ke-15.
Sampai tahun 2022 sekarang pun novel ini masih dicetak ulang, dengan cover yang
berbeda-beda.
Moga Bunda Disayang Allah berkisah
tentang Melati, gadis kecil yang buta, tuli, dan bisu.
Ia tidak pernah melihat dan mendengar
ayah bundanya. Ia tak tahu bagaimana mengenal Tuhan.
Melati hidup dalam dunianya yang
gelap dan sunyi. Melati frustrasi dan menjadi sangat mudah mengamuk.
Sampai kemudian ayah bunda
mendatangkan Karang, seorang lelaki muda yang dulu sangat dicintai warga kota. Seorang
pemuda yang dulu sangat menyayangi anak-anak dan semua anak pun menyayanginya.
Tapi itu dulu. Sebelum musibah di
laut yang merenggut nyawa Qintan. Karang berubah. Ia hidup dalam penyesalan dan
trauma. Ia berubah menjadi kasar dan selalu mabuk.
Namun, orangtua Melati, terutama sang
bunda, yakin bahwa hanya Karang yang
mampu membawa Melati melihat dunianya.
Tahun 2013 novel Tere Liye ini diangkat ke layar lebar. Melati diperankan oleh Cantika Zahra. Alya Rohali dan Donny Damara berperan sebagai orangtua Melati. Sosok Karang diperankan oleh Fedi Nuril.
2. Ayah Mengapa Aku Berbeda
Novel tentang anak berkebutuhan khusus karya Agnes Danovar. Foto: Shopee. |
Buku karya Agnes Danovar ini semula
dimuat di blognya. Kemudian dibukukan dalam bentuk kumpulan cerita pendek, bekerja
sama dengan Gery Chocolatos, salah satu brand dari Garuda Food.
Jadi, tidak perlu heran melihat Gery
Chocolatos segede gaban di cover bukunya.
Selanjutnya cerita pendek itu dikembangkan
menjadi novel, bahkan difilmkan juga.
Ayah, Mengapa Aku Berbeda berkisah
tentang Angel, si gadis tunarungu. Ibu Angel meninggal ketika melahirkan Angel.
Sang ayah membesarkan Angel seorang
diri, berusaha menjadikan Angel gadis yang mandiri.
Angel bersekolah di sekolah umum.
Kekurangan fisiknya membuat ia menjadi korban bully cewek-cewek ngetop si sekolah.
Untungnya, ada beberapa murid yang tulus berteman dengan Angel dan selalu
membelanya.
Baca Juga: Kisah Korban Bullying di Sekolah
Yang menakjubkan dalam novel ini
adallah Angel jago main piano meskipun ia tidak bisa mendengar nada-nada yang
ia mainkan.
Tahun 2011 novel ini difilmkan. Yang
menjadi Angel dalam film Ayah Mengapa Aku Berbeda adalah Dinda Hauw, sedangkan sang
ayah diperankan oleh Surya Saputra.
Sebelumnya, Dinda Hauw juga menjadi
pemeran utama dalam film Surat Kecil Untuk Tuhan yang diangkat dari novel
berjudul sama karya Agnes Danovar.
Novel ini masih bisa dicari di toko-toko buku online. Tips Belanja Buku Secara Online bisa membantu agar tidak tertipu ketika membeli buku secara online.
Rekomendasi Lain
Buku-buku rekomendasi tentang anak berkebutuhan khusus. |
Selain novel karya Tere Liye dan
Agnes Danovar di atas, jika ingin membaca lebih banyak buku yang mengangkat
tema ABK (Anak Berkebutuhan Khusus) bisa mencari buku-buku ini:
- Forest Gump, karya Wiston Groom.
Novel ini sudah difilmkan tahun 1994. Edisi bahasa Indonesianya diterbikan oleh
Gramedia Pustaka Utama.
- Sheila: Luka Hati Seorang Gadis Kecil
karya Torey Hayden. Edisi terjemahannya diterbitkan oleh Penerbit Qanita.
- Charlie Si Jenius Dungu, karya Daniel Keyes. Novel ini berjudul asli Flowers for Algernon. Edisi terjemahan bahasa Indonesia diterbitkan oleh Ufuk Press.
Novel remaja atau novel yang pantas dibaca oleh
remaja tidak melulu tentang gebet-gebetan dan cinta-cintaan.
Masih banyak kok novel yang inspiratif dan edukatif tanpa menggurui. Tinggal mau tidaknya kita mencari dan membaca novel tersebut.
Cheers,
Tidak ada komentar
Mohon maaf, komentar dengan link hidup akan saya hapus. Thanks.